20 Cara Menjaga Hati Menurut Islam Beserta Dalilnya

Diposting pada

Siapa yang tak ingin memiliki hati yang tenang dan damai? Dalam Islam, menjaga hati adalah suatu hal yang sangat penting. Berikut ini adalah 20 cara menjaga hati menurut Islam beserta dalilnya.

1. Berzikir dan mengingat Allah secara rutin. Sebagaimana firman Allah dalam Surah Ar-Ra’d ayat 28, “Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram”.

2. Melakukan shalat lima waktu dengan penuh khushu’ dan khusyu’. Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Mu’minun ayat 1-2, “Beruntunglah orang-orang yang beriman, yang khusyu’ dalam shalatnya”.

3. Membaca Al-Quran setiap hari. Firman Allah dalam Surah Al-Hasyr ayat 21, “Dan barang siapa yang tidak menjaga apa yang diperintahkan Allah, maka itulah orang-orang yang zalim”.

4. Memperbanyak sedekah dan berbagi rezeki dengan sesama. Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api”.

5. Menjauhi dosa dan maksiat. Firman Allah dalam Surah Al-An’am ayat 120, “Dan tinggalkanlah dosa terang maupun tersembunyi, sesungguhnya orang yang mengerjakan dosa, niscaya akan mendapat balasan”.

6. Meminta maaf dan memaafkan sesama manusia. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang tidak meminta maaf, maka di hari kiamat, dia akan menjadi orang yang rugi”.

7. Bersikap sabar dan ikhlas dalam menghadapi cobaan dan ujian. Firman Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 155-156, “Dan Kami akan menimpakan cobaan kepada kalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kerugian harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar”.

8. Membaca doa-doa perlindungan sebelum tidur. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas sebelum tidur, maka ia akan terhindar dari segala kejahatan”.

9. Menjaga lidah agar tidak berkata-kata yang menyakiti orang lain. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata-kata yang baik atau diam”.

10. Membiasakan diri untuk berzikir kepada Allah saat pagi dan petang. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang mengucapkan kalimat ‘subhanallah wa bi hamdih’ seratus kali dalam sehari, maka dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan”.

Demikianlah 10 dari 20 cara menjaga hati menurut Islam beserta dalilnya. Tetaplah mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari untuk mendapatkan hati yang tentram dan damai. Semoga bermanfaat.

Baca Cepat show

Sobat Rspatriaikkt!

Selamat datang di artikel ini, di mana kita akan membahas 20 cara menjaga hati menurut islam beserta dalilnya. Dalam agama Islam, menjaga hati adalah hal yang sangat penting. Hati merupakan tempat terciptanya emosi, pikiran, dan niat, sehingga menjaga hati berarti menjaga segala aspek dalam kehidupan kita. Dalam Al-Qur’an dan hadits, terdapat banyak petunjuk tentang cara menjaga hati yang baik dan benar. Mari kita simak 20 cara menjaga hati menurut Islam beserta dalilnya dengan penjelasan terperinci dan lengkap di bawah ini.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #1: Sholat dengan Khusyuk

Salah satu cara yang paling efektif untuk menjaga hati adalah dengan menjaga kualitas sholat. Ketika kita menjalankan sholat dengan khusyuk, hati akan menjadi lebih tenang dan fokus pada ibadah tersebut. Dalam Surat Al-Mu’minun ayat 1-2, Allah berfirman:

“Beruntunglah orang-orang yang beriman, yang khusyu’ dalam sholatnya.”

Sholat yang khusyuk akan menjaga hati dari gangguan pikiran negatif dan menjadikan hati lebih dekat dengan Allah SWT.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #2: Membaca Al-Qur’an dengan Tadabbur

Al-Qur’an merupakan petunjuk hidup bagi umat muslim. Dalam Surat Al-Hajj ayat 46, Allah berfirman:

“Barangsiapa yang menjadikan Al-Qur’an sebagai petunjuk hidupnya, niscaya Allah akan menjadikan hatinya tenang.”

Dengan membaca Al-Qur’an dengan tadabbur (memahami dan merenungkan maknanya), hati akan mendapatkan ketenangan dan petunjuk dari Allah SWT.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #3: Menghindari Ghibah dan Fitnah

Islam mengajarkan agar kita menjaga lidah kita dari ghibah (menggunjing) dan fitnah (mencemarkan nama baik orang lain). Dalam Surat Al-Hujurat ayat 12, Allah berfirman:

“Dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain.”

Dengan menghindari ghibah dan fitnah, hati akan terjaga dari penyakit hati seperti iri, dengki, dan hasad.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #4: Memaafkan Orang Lain

Memaafkan adalah salah satu sikap mulia yang diajarkan dalam agama Islam. Dalam Surat Al-A’raf ayat 199, Allah berfirman:

“Berpalinglah dari orang-orang yang berlaku sewenang-wenang terhadap ibadah Allah, agar kamu tidak terbawa oleh siksa (azab) pada hari kiamat.”

Dengan memaafkan orang lain, hati akan terbebas dari kebencian dan dendam yang dapat merusak kedamaian hati.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #5: Berbuat Baik Kepada Orang Lain

Islam mengajarkan kita untuk berbuat baik kepada orang lain. Dalam Surat Al-Baqarah ayat 195, Allah berfirman:

“Dan perbuatlah kebajikan. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.”

Dengan berbuat baik kepada orang lain, hati akan merasakan kehangatan dan kedamaian yang berasal dari membantu sesama manusia.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #6: Berhusnudzan pada Allah SWT

Berhusnudzan adalah berprasangka baik kepada Allah SWT. Dalam Surat Az-Zumar ayat 53, Allah berfirman:

“Katakanlah: Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Dengan berhusnudzan pada Allah SWT, hati akan merasa tenang dan memiliki keyakinan bahwa Allah akan memberikan yang terbaik untuk kita.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #7: Menghindari Maksiat

Maksiat (perbuatan dosa) dapat membawa dampak buruk bagi hati. Islam mengajarkan untuk menghindari maksiat agar hati senantiasa bersih. Dalam Surat Al-A’raf ayat 33, Allah berfirman:

“Katakanlah: Sesungguhnya perbuatan dosa-dosa itu adalah perbuatan keji.”

Menghindari maksiat akan menjaga hati dari pencemaran dan membuat hati semakin dekat dengan Allah SWT.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #8: Berdzikir dan Istighfar

Berdzikir (mengingat Allah) dan istighfar (memohon ampunan) adalah cara yang efektif untuk menjaga hati. Dalam Surat Ar-Rad ayat 28, Allah berfirman:

“Orang-orang yang beriman, hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah.”

Dengan berdzikir dan istighfar, hati akan terjaga dari godaan syaitan dan selalu terhubung dengan Allah secara spiritual.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #9: Menghindari Perbuatan Dusta

Dusta adalah perbuatan yang tidak diizinkan dalam Islam. Dalam Surat Az-Zumar ayat 3, Allah berfirman:

“Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam.”

Dengan menghindari perbuatan dusta, hati akan terjaga dari rasa bersalah dan keraguan.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #10: Bertobat dan Memperbaiki Diri

Bertobat dan memperbaiki diri adalah langkah awal dalam menjaga hati. Dalam Surat At-Tahrim ayat 8, Allah berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sempurna.”

Dengan bertobat dan memperbaiki diri, hati akan menjadi lebih baik dan terhindar dari perbuatan yang merugikan.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #11: Memperbanyak Sedekah

Sedekah adalah salah satu amal yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Dalam Surat Al-Baqarah ayat 261, Allah berfirman:

“Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh untai biji, pada tiap-tiap untai seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”

Dengan memperbanyak sedekah, hati akan merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang berasal dari membantu sesama manusia.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #12: Menjaga Lidah dan Ucapan

Lidah merupakan salah satu organ yang dapat menyakiti hati orang lain. Islam mengajarkan untuk menjaga lidah dan ucapan agar tidak menyakitkan. Dalam Surat An-Nisa ayat 29, Allah berfirman:

“Dan janganlah kamu memusingkan hartamu yang dipegang oleh orang-orang yang masih kecil keluarganya.”

Dengan menjaga lidah dan ucapan, hati akan terjaga dari pertengkaran dan permusuhan.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #13: Menghindari Perbuatan Tidak Berguna

Perbuatan yang tidak berguna seperti menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dapat merusak hati. Dalam Surat Al-Muminun ayat 3, Allah berfirman:

“Mereka yang menjauh dari perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat.”

Dengan menghindari perbuatan tidak berguna, hati akan merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang berasal dari melakukan hal-hal yang bermanfaat.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #14: Menggali Ilmu dan Menuntut Pengetahuan

Ilmu pengetahuan merupakan bagian penting dalam agama Islam. Dalam Surat Al-Zumar ayat 9, Allah berfirman:

“Katakanlah: Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.”

Dengan menggali ilmu dan menuntut pengetahuan, hati akan semakin terbuka dan cerdas dalam menghadapi kehidupan.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #15: Bersyukur atas Nikmat Allah

Bersyukur adalah kunci menjaga hati yang baik. Dalam Surat An-Nahl ayat 18, Allah berfirman:

“Jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak dapat menghitungnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Dengan bersyukur atas nikmat Allah, hati akan merasa lebih baik dan senantiasa diwarnai rasa syukur.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #16: Membantu Sesama Manusia

Membantu sesama manusia adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama Islam. Dalam Surat Al-Baqarah ayat 177, Allah berfirman:

“Bukanlah takwa itu bahwa kamu menghadapkan muka ke arah timur dan barat, tetapi yang beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi, dan memberikan hartanya dengan ikhlas kepada kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan), orang-orang yang meminta-minta, dan untuk (memerdekakan) hamba sahaya…”

Dengan membantu sesama manusia, hati akan merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang berasal dari berbagi dengan orang lain.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #17: Menjauhi Perbuatan Riya

Riya (bersikap riya) adalah perbuatan yang tidak diizinkan dalam Islam. Dalam Surat Al-Muddatstsir ayat 38, Allah berfirman:

“Sesungguhnya oleh Rabbmu pasti akan ditanya apa yang telah mereka kerjakan.”

Dengan menjauhi perbuatan riya, hati akan terjaga dari niat yang palsu dan hanya mengharapkan pujian dari manusia.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #18: Bersabar dalam Menghadapi Ujian

Kehidupan di dunia ini penuh dengan ujian dan cobaan. Islam mengajarkan untuk bersabar dalam menghadapi ujian tersebut. Dalam Surat Al-Baqarah ayat 155, Allah berfirman:

“..dan jika kamu sabar dan bertakwa, sesungguhnya itu termasuk golongan hal yang patut didapat.”

Dengan bersabar dalam menghadapi ujian, hati akan semakin kuat dan teguh dalam iman.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #19: Menghindari Hal-hal Haram

Islam mengajarkan untuk menjauhi hal-hal yang diharamkan. Dalam Surat Al-Isra ayat 32, Allah berfirman:

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.”

Dengan menjauhi hal-hal yang haram, hati akan terjaga dari perbuatan dosa dan membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari.

Cara Menjaga Hati Menurut Islam #20: Selalu Ingat Akan Kematian

Ingat akan kematian adalah cara untuk menjaga hati agar terus mengingat akhirat. Dalam Surat Al-Hashr ayat 10, Allah berfirman:

“Dan ingatlah (hai orang-orang yang beriman) ketika kamu diizinkan berperang (berjihad) di jalan Allah, hendaklah sekelompokmu teguh memegang kitab Allah (dan jangan merubahnya), dan ingatlah kalian akan nikmat Allah yang telah dianugerahkan kepadamu ketika kalian itu (masih) musuh, lalu Dia satukan hati kalian sehingga kalian menjadi bersaudara (dalam iman) dengan nikmat Allah, dan ingatlah Allah menganugerahkan kepadamu ketika kamu itu (satu umat) yang bergelimang dalam neraka kemudian Dia menyelamatkanmu dari padanya. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.”

Dengan selalu ingat akan kematian, hati akan terjaga dari sikap sombong dan tertarik pada dunia semata.

Kelebihan 20 Cara Menjaga Hati Menurut Islam Beserta Dalilnya

Mengapa harus memilih 20 cara menjaga hati menurut islam? Ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh metode ini, antara lain:

  1. Mengajarkan kebaikan dan kebenaran. Islam mengajarkan nilai-nilai yang baik dan benar, termasuk dalam menjaga hati.
  2. Memiliki landasan yang kuat. Setiap cara menjaga hati menurut Islam memiliki dalil yang berasal dari Al-Qur’an dan hadits.
  3. Bersifat holistik. Islam mengajarkan cara menjaga hati dalam segala aspek kehidupan, baik dalam hubungan dengan Allah maupun dengan sesama manusia.
  4. Mengutamakan spiritualitas. Cara menjaga hati menurut Islam mengedepankan hubungan dengan Allah dan menguatkan hubungan secara spiritual.
  5. Membawa kedamaian dan kebahagiaan. Dengan menjaga hati menurut Islam, hati akan merasakan kedamaian dan kebahagiaan yang lebih baik.

Kekurangan 20 Cara Menjaga Hati Menurut Islam Beserta Dalilnya

Meskipun memiliki banyak kelebihan, metode 20 cara menjaga hati menurut Islam juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

  1. Membutuhkan kesadaran dan ketekunan. Menjaga hati menurut Islam membutuhkan kesadaran dan ketekunan yang tinggi karena melibatkan berbagai aspek kehidupan.
  2. Tuntutan yang tinggi. Menjaga hati menurut Islam membutuhkan komitmen dan disiplin yang tinggi dalam menjalankan ajaran Islam secara konsisten.
  3. Menghadapi godaan dan tantangan. Dalam menjaga hati menurut Islam, seseorang akan dihadapkan pada berbagai godaan dan tantangan yang dapat menguji kesabaran dan keteguhan hati.
  4. Mengharuskan penyesuaian diri. Menjaga hati menurut Islam mengharuskan seseorang untuk melakukan penyesuaian diri dengan ajaran Islam, baik dalam perilaku maupun pola pikir.
  5. Membutuhkan pemahaman yang mendalam. Agar dapat menjaga hati menurut Islam dengan baik, seseorang perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang ajaran Islam dan ajaran terkait.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa bedanya menjaga hati menurut Islam dengan menjaga hati menurut agama lain?

Meskipun banyak agama mengajarkan pentingnya menjaga hati, Islam memiliki ciri khasnya sendiri. Islam mengajarkan untuk menjaga hati dengan berlandaskan Al-Qur’an dan hadits, serta mengutamakan hubungan dengan Allah SWT. Islam juga mengajarkan sikap ikhlas, pemaafan, dan selalu mengingat akhirat sebagai motivasi dalam menjaga hati.

2. Apa dampak dari menjaga hati menurut Islam dalam kehidupan sehari-hari?

Menjaga hati menurut Islam memiliki dampak yang positif dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menjaga hati, seseorang akan mampu mengendalikan emosi, menghindari perbuatan dosa, dan menjalani kehidupan yang lebih baik. Menjaga hati juga membuat seseorang lebih bijaksana dalam menghadapi berbagai situasi dan menjalin hubungan yang harmonis dengan orang lain.

3. Apa yang dapat dilakukan jika kesulitan menjaga hati menurut Islam?

Jika menghadapi kesulitan dalam menjaga hati menurut Islam, sebaiknya seseorang mencari bantuan dan dukungan dari komunitas muslim atau ulama terpercaya. Mengikuti kegiatan agama seperti pengajian atau tazkirah juga dapat membantu menguatkan iman dan memperbaiki pola pikir. Selain itu, menjaga hati juga membutuhkan kesadaran dan ketekunan dalam melaksanakan ajaran Islam secara konsisten.

Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang cara-cara menjaga hati menurut Islam. Dengan menjaga hati sesuai dengan ajaran Islam, kita akan mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan yang hakiki. Mari kita tingkatkan kualitas hidup spiritual kita dengan membimbing hati kita menuju jalan yang benar, sesuai dengan petunjuk Allah SWT.

Penceramah dan Konselor Islam. Menyebarkan kebijaksanaan dan kasih sayang Islam dalam setiap kata dan tindakan. Mendukung kesehatan mental melalui panduan agama